Knightpunya kemampuan untuk "melompati" pion di sekitarnya. Dalam hal ini, Raiden adalah pion Calestia yang tidak perlu dikendalikan. Raiden juga punya pola pikir sendiri. Mengingat sifat Archon Pyro yang "bandel dan biang masalah" 1:00 PM · Jul 22, 2022 Paimon pernah ada di Calestia, dan bukan begitu cara Calestia bekerja. Karenanya
Apa saja sifat sifat logistik? Aspek perencanaan dan pemenuhan kebutuhan konsumen. Aspek sebagai tempat simpan. Aspek pemeliharaan atas kualitas barang. Aspek efektivitas kinerja dan efisiensi biaya distribusi. Apa saja produk logistik? Produk Transportasi. Kabel Baja, Kawat Baja, Tripod. Takel, Katrol. Produk Penyimpanan. Meja Bengkel/Kerja. Tangga, Anak Tangga. Kontainer Logistik. Dongkrak Logistik. Apa saja tugas logistik? Tugas staf logistik Secara sederhana, staf logistik adalah orang atau karyawan yang mengatur ketersediaan barang di perusahaan sampai barang tersebut sampai ke tangan konsumen dalam keadaan baik serta biaya minimal. Apa yang dimaksud dengan kata logistik? Logistik merupakan seni dan ilmu, barang, energi, informasi, dan sumber daya lainnya, seperti produk, jasa, dan manusia, dari sumber produksi ke pasar dengan tujuan mengoptimalkan penggunaan modal . Manufaktur dan marketing akan sulit dilakukan tanpa dukungan logistik. Apa tujuan utama dari logistik? Tujuan Logistik yaitu mendapatkan barang, waktu, jumlah, kondisi yang tepat dengan biaya yang terjangkau tetapi tetap memberikan profit bagi penyedia jasa logistik. Kegiatan logistik sendiri bertujuan untuk penyediaan suatu barang yang tepat pada waktu dan tempat yang tepat. Apa pekerjaan logistik di proyek? Untuk pengelolaannya sendiri staf logistik yang akan masuk ke dalam bagian struktur organisasi proyek. Secara umum tugas dari staf logistik sendiri adalah melakukan pendatangan barang, bahan material, penyimpanan dan penyaluran material atau at proyek ke bagian pelaksana lapangan. Apa yang dimaksud dengan logistik dan contohnya? Pengertian Logistik Logistik adalah suatu rangkaian upaya yang mencakup efektivitas perencanaan, implementasi, sampai pengawasan atas suatu proses perpindahan produk barang atau jasa, energi, atau sumber daya lain, dari mulai titik awal hingga titik pengguna. References Pertanyaan Lainnya11 1 2 Jam 20 Menit Berapa Menit?2Beberapa Peran Tokoh Pengembang Agama Islam Di Indonesia?3Tuliskan Kalimat Utama Pada Setiap Paragraf?4Sebutkan Satu Judul Yang Tepat Untuk Teks Prosedur Sederhana?5Pengertian Hubungan Internasional Menurut Renstra?6Macam Macam Plastida Pada Sel Tumbuhan?7Daud Diurapi Oleh Allah Melalui?8Sinonim Dari Kata Tradisional Adalah?9Berikan Contoh Campuran Homogen Yang Berupa Padatan?10Kegunaan Internet Di Bidang Pendidikan?
Teksvideo. halo keren di sini terdapat soal mengenai gelombang elektromagnetik yang mana kita diminta untuk menentukan yang mana yang bukan merupakan sifat gelombang elektro pertama kita bisa analisa dari sifatnya terdahulu yang mana gelombang elektromagnetik memiliki sifat yang sama seperti gelombang pada umumnya genap pertama adalah seksi yang mana gelombang dapat dipantulkan dan refraksi
Dalam manajemen logistik tidak terlepas dari supply chain management SCM. Penerapan SCM pada manajemen logistik bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bagi kinerja sebuah perusahaan. Kegiatan logistik tersebut meliputi kegiatan seperti manajemen pergudangan warehouse management, distribusi barang distribution, pengangkutan barang freight transportation, dan pengelolaan pesanan sales order processing. Lalu, apa itu logistik dan apa saja tugas dari staf logistik proyek? Baca selengkapnya di bawah ini. Via Apa itu Logistik? Ini Dia Tujuannya Semakin kesini penerapan ilmu logistik dalam entitas bisnis haruslah mendapatkan perhatian khusus, dikarenakan pertumbuhan ekonomi yang semakin kompleks seperti produktivitas barang-barang atau bahan material yang dihasilkan pabrik atau perusahaan, dan bagaimana penyalurannya dan penyimpanannya. Pengelolaan produk atau bahan material tersebut memerlukan penanganan khusus dan serius melalui manajemen dan distribusi logistik yang baik. Proses pendistribusian logistik teridiri dari satu set fasilitas dan transportasi layanan, yang masing-masing terdiri dari satu pabrik produksi dengan sebuah gudang yang terhubung, dan satu set target pasar tempat para pelanggan atau konsumen berada. Tujuan logistik adalah menyampaikan barang atau melakukan pengadaan barang material, barang setengah jadi, dan barang jadi dalam jumlah yang tepat pada waktu yang dibutuhkan, dan dalam keadaan yang dapat dipakai, ke lokasi di mana barang tersebut dibutuhkan, dan dengan jumlah biaya yang terendah. Tugas Staf Logistik Proyek Bangunan Dalam pelaksanaan proyek bangunan tentunya juga memerlukan logistik sebagai kebutuhan utama dan penunjang kesuksesan proyek. Untuk pengelolaannya dilakukan oleh staf logistik yang masuk ke dalam bagian profesi yang ada dalam susunan struktur organisasi umum tugas dari staf logistik adalah melakukan pendatangan barang atau bahan material, penyimpanan dan penyaluran material atau alat proyek ke bagian pelaksana lapangan. Berikut ini selengkapnya terkait dengan tugas dari staf logistik yang perlu kamu ketahui. Mencari dan mensurvei data jumlah bahan material beserta harganya dari beberapa supplier atau toko material bangunan sebagai data untuk memilih harga terbaik dan memenuhi standar dan spesifikasi atau kualitas yang telah ditetapkan. Menentukan lokasi penyimpanan bahan material konstruksi yang sudah didatangkan ke area proyek sehingga dapat tertata rapi dan terkontrol dengan baik jumlah pendatangan dan pemakaiannya. Menandai label atau keterangan pada bahan material atau alat konstruksi yang disimpan untuk menghindari kesalahan penggunaan akibat tertukar dengan bahan material atau alat proyek yang lain. Melakukan pencatatan keluar masuknya barang serta bertanggung jawab atas ketersediaan bahan material yang dibutuhkan. Membuat dan menyusun laporan kebutuhan bahan material sesuai dengan format yang sudah menjadi standar perusahaan kontraktor. Membuat dan menyusun berita acara mengenai penerimaan atau penolakan bahan material setelah melalui quality control. Berkoordinasi dengan Kepala Pelaksana Konstruksi dan bagian teknik proyek mengenai jumlah dan jadwal pendatangan bahan yang diperlukan pada masing-masing waktu pelaksanaan item juga Tugas dan Tanggung Jawab Quality Control QC Mengingat pendatangan logistik atau bahan material konstruksi merupakan suatu keharusan agar pelaksanaan setiap item pekerjaan dapat berjalan sesuai waktu yang telah dijadwalkan, maka peran staf logistik proyek konstruksi menjadi kunci dari keberhasilan pelaksanaan proyek konstruksi. Pendatangan bahan material ke area proyek yang dilakukan juah-jauh hari sebelum dilaksanakannya pekerjaan konstruksi disatu sisi dapat memberikan keuntungan untuk mengindari kenaikan harga di waktu yang akan datang, namun akan mengakibatkan timbulnya beberapa risiko seperti dibutuhkannya penambahan biaya penyimpanan dan adanya risiko kerusakan pada material yang tidak tahan karena serangan korosi ataupun dikarenakan jika bahan material terlambat didatangkan, bisa jadi akan mengalami penundaan pekerjaan di lapangan sehingga terjadi kemunduran waktu pelaksanaan. Oleh karena itu, dibutuhkan peran staf logistik yang memiliki kecakapan dan profesionalitas dalam menjalankan setiap tugas logistik proyek konstruksi. Ketujuhdaerah tersebut umumnya adalah daerah-daerah yang berada Jawa Barat bagian utara dan tengah. Sementara itu daerah-daerah yang berada di bagian selatan seperti Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis kontribusinya masih relatif keci l dibandingkan dengan 7 daerah tersebut. 404 Not Found - NotFoundHttpException 1 linked Exception ResourceNotFoundException » [2/2] NotFoundHttpException No route found for "GET /Blog-usaha-kecil-menengah-adalah-3780643" [1/2] ResourceNotFoundException Logs Stack Trace Plain Text

Soal"Apa yang bukan sifat wirausaha adalah?" jawabannya diuraikan secara secara rinci dengan penjelasan dan sumbernya berikut Tersedia juga pembahasan Kunci Jawaban yang bersumber dari buku paket dan tema. Baca Juga: Usaha mengembangkan kegiatan ekonomi dengan mendasarkan pada pandangan gres dan gagasan-gagasan inovatif individu

Awalnya, logistik adalah istilah militer yang merujuk pada bagaimana personel militer memperoleh, menyimpan, dan memindahkan peralatan serta persediaan. Namun, istilah ini sekarang telah digunakan secara luas dalam bisnis, terutama perusahaan manufaktur yang merujuk pada penanganan sumber daya di sepanjang rantai pasokan. Logistik merupakan seluruh proses pengelolaan sumber daya yang didapat, disimpan, dan diangkut ke tujuan akhir. Berdasarkan arti logistik tersebut, tidak heran jika logistik terkait dengan berbagai sektor. Baik sektor komersial maupun nonkomersial akan melibatkan logistik. Maka dari itu, pengelolaan logistik memang perlu dilakukan dengan baik. Apa itu logistik? Jika mau menilik arti logistik menurut ahli, logistik adalah proses pengelolaan, pemindahan, dan penyimpanan barang produksi, suku cadang, atau barang jadi dari penyedia ke konsumen. Demikian definisi logistik menurut Ariesy Tri Mauleny di dalam bukunya Memajukan Logistik Indonesia yang Berdaya Saing’. Dengan kata lain, manajemen logistik ditujukan supaya terdapat sumber daya dalam jumlah yang tepat, pada waktu yang tepat, di tempat yang tepat dalam kondisi yang baik, serta diantarkan kepada konsumen yang tepat, baik internal maupun eksternal. Sebagai contoh, di industri gas bumi, logistik melibatkan pengelolaan pipa, truk, fasilitas penyimpanan, dan pusat distribusi yang menangani minyak saat ditransformasikan di sepanjang rantai pasokan. Rantai pasokan yang efisien serta prosedur logistik yang efektif sangat penting dalam menekan biaya dan meningkatkan efisiensi. Pengelolaan logistik yang kurang baik dapat menyebabkan pengiriman tidak tepat waktu, gagal memenuhi kebutuhan pelanggan, sampai akhirnya bisnis berisiko menderita kerugian. Seiring berjalannya waktu, kerumitan pasokan perusahaan meningkat bersamaan dengan bertambah banyaknya kebutuhan bahan dan sumber daya. Ditambah lagi, adanya ekspansi rantai pasokan secara global. Karena itu, pada akhirnya bisnis secara spesifik membutuhkan seseorang yang mahir atau ahli dalam pengelolaan logistik serta rantai pasokan atau supply chain. Bersama dengan makin berkembangnya teknologi dan terus meningkatnya kompleksitas proses logistik, lahirlah sistem atau aplikasi yang mempermudah pengelolaan inventori. Baca juga Pengertian Inventori dan Gunanya Bagi Bisnis Lebih dari itu, kini hadir perusahaan logistik, baik Indonesia maupun internasional, yang fokus bekerja mengelola logistik bagi perusahaan-perusahaan yang membutuhkan jasanya. Tujuan pengelolaan logistik Dari penjelasan di atas, sebetulnya sudah terlihat bahwa tujuan logistik adalah sebagai berikut ini. Mengirimkan sumber daya atau barang ke lokasi yang dituju dalam jumlah yang tepat dan sesuai waktu yang dibutuhkan dengan biaya paling minimal Menekan biaya pengantaran barang atau resource agar tidak terlalu tinggi Menjaga layanan logistik selalu baik Menghasilkan nominal laba yang optimal Sementara itu, karena karakteristik prosesnya, logistik juga bermanfaat untuk menjelaskan alur pergerakan barang, mulai dari pengaturan, penyimpanan, hingga pengirimannya. Dengan kata lain, logistik berguna untuk memperjelas alur barang sejak proses produksi sampai dikirimkan kepada konsumen. Inilah alasan logistik memainkan peran krusial, terutama dalam operasional perusahaan penyedia barang. Dengan pengelolaan logistik yang tepat, penyedia barang dapat memberikan pelayanan optimal dengan harga rendah, tetapi konsumen bisa menerima barang tepat waktu. Pada saat yang sama, perusahaan penyedia barang juga akan mendapatkan laba optimal jika mampu memberikan pelayanan prima. Baca juga Supplier atau Pemasok Pengertian, Jenis, dan Contohnya Tahapan kegiatan logistik Di dalam pelaksanaannya, kegiatan logistik dibagi ke dalam beberapa tahapan, mulai dari perencanaan hingga pemeliharaan. Apa saja tahapan tersebut? Mari kita lihat ulasan rincinya di bawah ini! Tahap perencanaan Hampir seperti semua kegiatan bisnis lainnya, logistik pun tidak lepas dari tahap perencanaan. Pada tahap ini, ada analisis, penelitian, dan perhitungan atas kegiatan logistik yang akan dilakukan. Biasanya, dalam logistik, perencanaan merujuk pada proses penentuan barang yang akan dijual serta penyesuaian dengan kebutuhan konsumen. Tahap pengorganisasian Umumnya, dalam pelaksanaan kegiatan logistik, ada staf yang terlibat. Nah, pembagian tugas kepada pihak yang dianggal memiliki kapabilitas untuk menyelesaikan tugas terkait disebut pengorganisasian. Secara lebih spesifik, pada tahap ini ada penentuan siapa saja yang akan diberi tanggung jawab dalam pengaturan, penyimpanan, serta pengiriman barang. Tahap pengawasan Pengiriman resource atau barang tentu perlu diawasi agar pasti sampai ke tujuan. Di dalam proses logistik, pengawasan dilakukan dengan mengecek dan melacak barang dari awal sampai tujuan. Tahap pengadaan Melalui tahap pengadaan, perusahaan berusaha menjamin ketersediaan stok barang. Jika barang yang dibutuhkan stoknya tidak mencukupi, tentu perlu dilakukan tindak lanjut untuk memastikan jumlah stok sesuai permintaan. Tahap pencatatan Sejak barang tersedia sampai barang terkirim ke konsumen, semuanya harus tercatat. Karena itu, dalam kegiatan logistik akan selalu ada tahap pencatatan data logistik. Dengan pencatatan, kamu bukan hanya bisa memastikan seluruh sumber daya yang dikirim telah sesuai kebutuhan konsumen, melainkan dapat mendokumentasikan aset perusahaan. Tahap penyimpanan Setiap barang kemungkinan besar akan disimpan di gudang logistik. Tahap penyimpanan merupakan tahap pengelolaan gudang logistik. Jadi, di dalamnya ada proses penerimaan, pencatatan, pemasukkan, penyimpanan, pengaturan, pembukuan, pemeliharaan, serta pendistribusian barang. Tahap pemeliharaan Perlu diingat, barang atau sumber daya yang dikirimkan kepada konsumen tidak hanya harus tepat jumlah serta waktunya, tetapi juga harus dalam keadaan baik. Maka dari itu, terdapat tahap pemeliharaan dalam kegiatan logistik yang ditujukan untuk menjaga kondisi barang agar siap pakai. Barang yang ada di gudang akan selalu perlu proses pemeliharaan. Jadi, proses ini bukanlah proses sekali, melainkan dilakukan dalam jangka panjang. Untuk menangani pengelolaan logistik, perusahaan tentu membutuhkan staf logistik. Secara sederhana, staf logistik adalah orang atau karyawan yang mengatur ketersediaan barang di perusahaan sampai barang tersebut sampai ke tangan konsumen dalam keadaan baik serta biaya minimal. Lalu, apa saja sebetulnya tugas staf logistik? Berikut ini tugas serta peran dari seorang staf logistik. Menentukan sistem logistik dari sebuah perusahaan Mendistribusikan dan menyimpan stok barang baik yang akan keluar dari gudang maupun barang yang baru saja akan masuk ke gudang Melaksanakan dan mengendalikan proses penyimpanan barang Mendistribusikan barang sampai ke tangan konsumen Melayani serta memberikan informasi data inventaris gudang Baca juga Tujuan Inventaris dan Contoh Pengelolaan Barang Mengenal sistem logistik Pada paparan sebelumnya telah disebutkan bahwa salah satu tugas staf logistik adalah menentukan sistem logistik dari sebuah perusahaan. Nah, beberapa dari kamu mungkin ada yang masih bertanya, apa itu sistem logistik? Jadi, sistem logistik merupakan seluruh fasilitas yang digunakan untuk menyalurkan barang atau resource. Supaya seluruh prosesnya berjalan dengan baik, fasilitas ini tersusun dalam rangkaian sistem yang terdiri dari lima komponen, yaitu 1. Lokasi pengiriman logistik Hal pertama yang perlu diperhatikan oleh pihak perusahaan penyedia barang atau pengirim logistik adalah lokasi. Pasalnya, lokasi pengiriman akan menjadi dasar pertimbangan dalam penentuan transportasi. Di samping transportasi, perusahaan juga perlu memeriksa ketersediaan stok, pabrik, pihak penerima, dan lain-lain. 2. Transportasi untuk menyalurkan logistik Jika lokasi pengiriman sudah diketahui, perusahaan dapat menentukan jenis transportasi untuk menyalurkan logistik. Tentunya, dalam penentuan moda transportasi, perusahaan juga mengalkulasi biaya dan faktor risiko yang mungkin timbul. 3. Persediaan barang Seperti yang sudah diketahui, proses logistik ditujukan untuk memenuhi permintaan barang dari konsumen. Maka dari itu, perusahaan sudah pasti perlu memeriksa ketersediaan barang. Jumlah persediaan barang dapat diketahui dari hasil pencatatan atau data inventori jika perusahaan sudah menggunakan sistem POS. Di samping mempermudah dan memastikan akurasi pengiriman barang, pengecekan stok juga memberikan informasi terkait waktu restock. 4. Komunikasi antarstaf dan konsumen Demi kelancaran proses pengelolaan logistik, komunikasi merupakan hal yang wajib dilakukan. Komunikasi ini perlu dilakukan, baik antarstaf logistik sendiri maupun antara penyedia barang dengan konsumen. Dengan demikian, risiko adanya miskomunikasi yang berujung tidak terpenuhinya kebutuhan konsumen dapat dihindari. Baca juga Tujuan Komunikasi Bisnis yang Dapat Dilakukan Pelaku Usaha 5. Penyimpanan barang Rata-rata barang masuk ke gudang terlebih dahulu sebelum akhirnya diantar ke konsumen. Dengan kata lain, hampir setiap produk melewati proses penyimpanan. Karena itu, hal ini perlu menjadi perhatian perusahaan sebab berpotensi memengaruhi kualitas barang. Lalu, dalam proses penyimpanan sebetulnya bukan hanya ada peletakkan barang di gudang saja, melainkan ada proses handling penanganan, movement pergerakan, dan pengemasan produk. Kenali perbedaan jasa ekspedisi dan logistik Seiring dengan peningkatan kompleksitas dan kebutuhan perusahaan akan pengelolaan serta pengantaran barang, hadirlah perusahaan yang menyediakan jasa khusus pengelolaan logistik. Nah, perusahaan logistik di Indonesia sering kali dianggap sama dengan perusahaan jasa ekspedisi. Padahal, ada perbedaan pada keduanya. Jasa ekspedisi Pertama, mari kita tilik tentang jasa ekspedisi terlebih dahulu. Perusahaan jasa ekspedisi adalah perusahaan yang menyediakan jasa pengiriman barang dalam volume serta bobot yang sedikit. Biasanya, tidak ada batas minimal berat atau volume untuk dapat menggunakan jasa ekspedisi. Karena itu, dokumen yang sangat ringan sekalipun bisa dikirim menggunakan jasa perusahaan ekspedisi. Jasa pengiriman umumnya dikenakan biaya yang relatif ekonomis bila bobot atau volumenya ringan. Namun, apakah konsumen dapat mengirimkan barang-barang besar dan berat seperti kendaraan roda dua dengan jasa ekspedisi? Jawabannya adalah bisa, tetapi kemungkinan konsumen akan perlu membayar biaya yang tidak sedikit untuk pengiriman tersebut. Berikutnya, karakteristik lain dari jasa ekspedisi adalah adanya layanan penjemputan barang ke alamat pengirim. Memang layanan ini tidak disediakan oleh semua jasa ekspedisi dan setiap jasa ekspedisi menetapkan persyaratan yang beragam atas pelayanan tersebut. Jasa logistik Perusahaan jasa pengiriman logistik adalah perusahaan yang melayani pengiriman barang kargo yang mempunyai jumlah besar, yaitu bobotnya berat dan volumenya besar. Jasa pengiriman logistik dapat diandalkan untuk mengirim barang dengan bobot lebih dari 10 kilogram dan volumenya panjang atau lebar. Pasalnya, berbeda dengan jasa ekspedisi, pengiriman logistik mempunyai minimal jumlah, baik dari segi berat maupun volume. Walaupun memiliki batas minimal jumlah, biaya jasa logistik umumnya terbilang lebih ekonomis jika dibandingkan dengan biaya jasa ekspedisi. Batas minimal jumlah yang ditetapkan perusahaan logistik biasanya tidak harus dipenuhi keduanya. Sebagai contoh, konsumen mengirim barang dengan bobot ringan, tetapi volumenya besar, tetap dapat dilayani jasa logistik. Dalam kasus sebaliknya, volume barang kecil dan bobotnya berat juga tetap bisa dikirim dengan jasa logistik. Bagaimana bila konsumen ingin mengirim barang di bawah jumlah batas minimal? Kebanyakan perusahaan jasa pengiriman logistik tetap melayani pengiriman tersebut, tetapi biaya yang dibayarkan konsumen tetap biaya sejumlah minimal barang yang bisa dikirimkan jasa logistik. Baca juga Ketahui Definisi, Fungsi, dan Contoh Surat Jalan Barang Contoh perusahaan logistik Berbicara logistik, sering kali perusahaan logistik internasional yang menjadi top of mind kebanyakan orang. Sebut saja, DHL Express Logistics, UPS Supply Chain Solutions, dan Federal Express atau FedEx. Meskipun belum mempunyai citra atau brand awareness yang kuat seperti perusahaan logistik internasional, Indonesia pun sebetulnya memiliki startup yang bergerak di bidang logistik. Berikut ini beberapa contoh perusahaan logistik di Indonesia, bukan hanya beroperasi di wilayah Indonesia, melainkan memang asli Indonesia. Andalin Startup logistik yang satu ini didirikan pada 2016 dengan layanan utama membantu pemilik usaha kecil dan menengah UKM mengirim barang dari Indonesia ke luar negeri dan sebaliknya alias praktik ekspor dan impor. Dengan menggunakan jasa Andalin, UKM hanya perlu mengirimkan dokumen persyaratan serta membayar biaya yang ditentukan. Lalu, pengiriman barang lintas negara akan dipastikan keamanannya oleh Andalin. CariTruk Berbeda dengan Andalin, perusahaan logistik yang satu ini justru fokus di pengiriman lokal. Sesuai namanya, CariTruk menyewakan truk pengantar barang untuk mengirimkan barang ke berbagai kota di seluruh Indonesia. Perusahaan pengguna jasa CariTruk dapat memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan, seperti pick up box, winbox, dan tronton truck. Selama proses pengiriman barang, pihak perusahaan juga dapat melacak posisi truk melalui situs resmi CariTruk. Iruna eLogistics Menangkap kebutuhan logistik perusahaan serta perkembangan platform digital, Iruna eLogistics bisa dikatakan menawarkan jasa lengkap, mulai dari pergudangan, pengiriman jasa ke konsumen, serta integrasi antara marketplace dan toko online. Jadi, pengguna layanan Iruna eLogistics dapat menitipkan barangnya dan pihak perusahaan logistik ini akan menanganinya yang meliputi proses penyimpanan, pengemasan, serta pengiriman barang. Tidak tanggung-tanggung, Iruna eLogistics juga tidak ingin melewatkan peluang meledaknya toko online sehingga menyediakan jasa pemotretan produk untuk marketplace dan toko online. Lengkap, bukan? Kesimpulan Kini kamu sudah mengetahui, apa itu logistik? Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, logistik adalah proses pengelolaan, penyimpanan, dan pemindahan barang dari penyedia barang ke konsumen. Dalam rantai pasokan, proses logistik erat sekali kaitannya dengan manajemen gudang serta manajemen inventori. Karena itu, bila kamu ingin memiliki pengelolaan logistik yang baik, kamu juga perlu memastikan gudang dan inventori dikelola dengan baik. Nah, kamu dapat memanfaatkan aplikasi pos seperti majoo jika ingin memastikan manajemen inventori dan gudang berjalan baik. Secara khusus, aplikasi kasir online POS yang satu ini menyediakan fitur inventori untuk memudahkan para pemilik bisnis memastikan rantai pasokan yang berkualitas serta stabil.
Dilansirdari Ensiklopedia, berikut ini yang bukan sifat dan hakikat sosiologi adalah pengetahuan bersifat terapan. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. rumpun ilmu ilmu sosial yang menyangkut gajala gejala kemasyarakatan dan bersifat empiris adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan
Logistik merupakan serangkaian kegiatan pengambilan dan penempatan barang-barang dari tempat dan waktu yang telah direncanakan. Pengertian lain dalam versi manufacturing adalah sekumpulan aktivitas-aktivitas fungsional transportasi, pengendalian inventori,dan lain sebagainya yang dilakukan oleh sebuah perusahaan manufaktur untuk mengubah bahan baku agar bisa menjadi produk jadi yang bernilai jual. Sifat-Sifat dan Berbagai Aktivitas Proses Logistik 1. SDM harus optimal dengan sarana yang lebih modern. 2. Penanganan barang secara aman, tepat, dan selamat. 3. Penanganan dan pendalaman kemampuan harus selalu continue dan bersifat tetap. Sedangkan untuk kegiatan logistik terdiri dari dua jenis kegiatan, yaitu kegiatan pergerakan move yang bersifat dinamis dan keinginan penyimpanan store yang bersifat statis. Kedua kegiatan tersebut akan diurai menjadi beberapa jenis kegiatan, yaitu 1. Pemrosesan pesanan, transportasi, persediaan, penanganan barang, struktur fasilitas, serta sistem informasi dan komunikasi. 2. Kegiatan-kegiatan itu disebut juga sebagai bauran kegiatan logistik yang mana semua kegiatan itu memang tidak dapat dihindarkan keberadaannya dalam sebuah rantai pasok logistik. Manajemen Logistik dan Definisi Transportasi Pengertian manajemen logistik adalah proses pengelolaan strategi dalam hal pembelian, pergerakan dan penempatan material, inventori barang jadi melalui organisasi perusahaan serta saluran marketing untuk mendapatkan keuntungan dimasa sekarang dan yang akan datang melalui pemaksimalan biaya yang lebih efektif terhadap pemenuhan order pesanan. Sedangkan definisi dari transportasi adalah berasal dari kata latin “Transportare”. Trans yang berarti seberang sebelah lain dan “portare” yang berarti mengangkut atau membawa. Jadi Transportasi adalah kegiatan mengangkut untuk membawa sesuatu kesebelah lain dari satu tempat ke tempat lain. Transportasi merupakan sebuah usaha untuk pemindahan orang atau barang dari lokasi asal origin kepada lokasi tujuan destination untuk keperluan tertentu dan dengan menggunakan alat-alat tertentu pula. Peran Serta dan Hubungan Antara Transportasi Multimoda Dalam Sistem Manajemen Logistik Proses logistik pada dasarnya telah semakin diarahkan untuk mengoptimalkan faktor-faktor produksi, yaitu untuk melakukan optimasi terhadap efisiensi biaya, waktu dan kualitas. Penyerahan yang tepat waktu dan tentunya aman dan harus selalu ada ketika dibutuhkan. Oleh karena itu penentuan lokasi juga sangat berpengaruh besar terhadap perekonomian dari sistem logistik. Lokasi depo yang sangat dipengaruhi oleh • Biaya produksi, terutama untuk kaitannya dengan ketersediaan para tenaga kerja, pengupahan buruh, bahan bakar, dan daerah produksi. • Biaya pergudangan, transhipment dan lokasi untuk penempatan gudangnya. • Biaya untuk melakukan konsolidasi dan dekonsolidasi. • Faktor-faktor kualitas dari produksi, dekonsolidasi dan transportasi. • Peluang untuk menggunakan berbagai jenis moda transportasi termasuk juga biaya dan waktu yang dibutuhkan. Angkutan Untuk Multimoda Proses Logistik Dalam upaya untuk semakin melancarkan pelaksanaan logistik agar dapat sampai dengan tepat waktu dan biaya yang lebih murah, maka dibutuhkan adanya suatu sistem angkutan multimoda. Angkutan multimoda sendiri dalam Peraturan Pemerintah No 8 Tahun 2011 tentang Angkutan Multimoda yang didefinisikan sebagai Angkutan Multimoda merupakan jenis angkutan barang dengan menggunakan paling sedikitnya adalah 2 dua moda angkutan yang berbeda atas dasar 1 satu kontrak kerja sebagai dokumen angkutan multimoda dari satu tempat diterimanya barang oleh badan usaha angkutan multimoda ke suatu tempat lain yang telah ditentukan untuk penyerahan barang-barang kepada penerima barang angkutan multimoda. Angkutan multimoda yang telah menjadi salah satu perhatian dunia dalam rangka untuk semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat diseluruh pelosok dunia, sehingga dipandang sangat perlu untuk diatur oleh Persatuan Bangsa-bangsa dalam United Nations Convention on International Multimodal Transport of Goods, dan diteruskan lebih lanjut secara regional dalam ASEAN Framework Agreement on Multimodal Transport AFAMT. Peran serta dari jasa angkutan multimoda sudah menjadi semakin penting dengan adanya agenda integrasi dari sistem logistik ASEAN untuk menuju kepada perwujutan pasar tunggal ASEAN. Integrasi dari sistem logistik ASEAN dan ASEAN Framework Agreement on Multimoda Transport yang menyiratkan tentang adanya pengaruh dari liberalisasi dalam bidang jasa angkutan multimoda di kawasan ASEAN yang pada akhirnya akan menuju kepada liberalisasi jasa terhadap tatanan global General Agreements on Tariffs and Trade GATT’s. Dengan demikian sangat perlu untuk adanya sebuah iklim yang lebih kondusif dalam berkembangnya badan usaha angkutan multimoda Nasional sebagai salah satu bagian dari sistim logistik Nasional yang mampu tumbuh berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. Indonesia sebagai salah satu negara berkepulauan dengan sekitar 17 ribu lebih pulau yang merupakan sebuah Negara dengan potensi untuk semakin mengoptimalkan penggunaan moda laut, darat dan perkeretaapian secara maksimal. Namun demikian pula untuk pergerakan barang yang masih banyak terlalu bertumpu pada jenis angkutan jalan yang saat ini pun penggunaannya masih kurang efisien. Nah, itulah sedikit penjelasan singkat seputar sifat-sifat dan berbagai aktivitas logistik serta hubungan antara multimoda transportasi dengan sistem logistik. Semoga bisa bermanfaat bagi Anda sekalian terimakasih dan salam sukses. Apabila bapak ibu mitra bisnis sedang akan mengembangkan usaha dan membutuhkan pendampingan dalam membuat desain manajemen, mulai konsep bisnis, struktur organisasi, Job des dan job spesifikasi, SOP finance & accounting, SOP gudang dan logistik, SOP Marketing + penyusunan Tim marketing, SOP produksi, dan sofware pendukung accounting dan pay roll, serta penyusunan Feasible study dan struktur modal silahkan hubungi groedu atau kontak 081-252982900. Kami siap membantu Anda. Tags alamat Konsultan pembuatan SOP Logistik, bandung, Banjarmasin, cara efektif membuat sop logistic, cara efektif membuat sop logistic surabaya, cara gampang membuat SOP logistic, cara gampang membuat SOP logistic surabaya, cari Konsultan pembuatan SOP Logistik, daftar Konsultan pembuatan SOP Logistik, Denpasar, directory Konsultan pembuatan SOP Logistik, email Konsultan pembuatan SOP Logistik, fungsi SOP Logistik, info Konsultan pembuatan SOP Logistik, informasi Konsultan pembuatan SOP Logistik, jakarta, Jasa Konsultan pembuatan SOP Logistik, Jogjakarta, kantor Konsultan pembuatan SOP Logistik, kupang, kupang untuk operasional bisnis., langkah-langkah membuat SOP logistic, langkah-langkah membuat SOP logistic surabaya, Makasar, Medan, office Konsultan pembuatan SOP Logistik, Pakar pembuat SOP logistic, Palembang, peran SOP logistic surabaya, peran SOP logistic untuk operasional bisnis. Pakar pembuat SOP logistic surabaya, semarang, telphon Konsultan pembuatan SOP Logistik, temukan Konsultan pembuatan SOP Logistik, website Konsultan pembuatan SOP Logistik
TRIBUNNEWSCOM - Invasi Rusia di Ukraina telah memasuki hari ke-165, Minggu, 7 Agustus 2022. Berikut ini sejumlah peristiwa yang terjadi, seperti dikutip dari The Guardian. - Badan pengawas nuklir
Apa perbedaan supply chain dan logistik? Itu pertanyaan yang sering diajukan. Dan memang menjelaskan apa itu supply chain ke orang lain bisa menjadi tantangan tersendiri. Biar gampang, ya sudah, bilang saja mirip dengan logistik. Tapi apa betul begitu? Ayo kita lihat. Supply chain global sangat penting untuk perdagangan di seluruh dunia, dan logistik yang terlibat dalam pengiriman, penerimaan, pemindahan, dan penyimpanan barang merupakan pusat keberhasilan supply chain tersebut. Ngga heran kalau istilah “supply chain” dan “logistik” seringkali digabungkan dan dikacaukan antara istilah yang satu dengan yang lainnya. Betul, ada beberapa individu dan organisasi yang menggunakan kedua kata tersebut secara bergantian. Tapi, sebenarnya ada banyak perbedaan penting antara fungsi, kemampuan, input, juga output antara supply chain dan logistik. Perbedaan paling gampang adalah kalau supply chain itu bertanggung jawab atas keseluruhan sourcing, pemrosesan, dan pengiriman barang ke customer akhir. Sedangkan logistik, secara khusus berfokus pada pemindahan dan penyimpanan barang antara organisasi supply chain yang berbeda. Kita akan menguraikan semuanya dan menjelaskan perbedaan utama antara logistik dan supply chain. Tapi sebelum itu, saya mau mengajak Anda untuk bergabung juga dengan channel telegram scmguide karena ada banyak lagi artikel, tips, dan wawasan seputar supply chain management yang dibahas di situ. Jadi, pastikan Anda juga bergabung ya. Logistik adalah sub-bagian dari supply chainLogistik adalah bagian dari proses end-to-end supply chainRencana logistik, implementasi, dan kontrolLogistik memindahkan barang dari lokasi ke lokasiLogistik menyimpan barang sampai dibutuhkan di tempat lainLogistik mendistribusikan produk ke customer akhirJenis organisasi logistikSupply chain adalah kerangka keseluruhan untuk sourcing, manufaktur, dan pengiriman produkSupply chain management bekerja di berbagai organisasiSupply chain management juga bisa bertanggung jawab untuk area lain Logistik adalah sub-bagian dari supply chain The Council of Supply Chain Management Professionals menyatakan kalau logistik adalah, “bagian dari proses supply chain yang merencanakan, menerapkan, dan mengendalikan aliran maju dan mundur yang efisien, efektif, dan penyimpanan barang, jasa, dan informasi terkait antara titik asal dan titik konsumsi untuk memenuhi kebutuhan customer.” Ayo kita breakdown lebih detil lagi supaya lebih jelas. Logistik adalah bagian dari proses end-to-end supply chain Perbedaan yang paling penting adalah kalau logistik merupakan bagian yang berbeda dari supply chain dan punya peran sangat penting untuk mendapatkan kinerja supply chain yang baik. Supply chain mungkin punya berbagai jenis logistik dan perusahaan logistik di dalamnya, semuanya ditujukan untuk membantu supply chain berjalan dengan lancar. Tapi, setiap operasi logistik cuma bertanggung jawab atas bagian supply chain yang unik dan mandiri, bukan secara keseluruhan. Rencana logistik, implementasi, dan kontrol Karena penyedia logistik bertanggung jawab atas bagian supply chain mereka, mereka akan Merencanakan bagaimana memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain, menyimpan barang-barang tersebut, dan menghasilkan informasi dan dokumen yang tepat untuk pelaporan dan pemrosesan yang pergerakan dan penyimpanan barang dengan menggunakan berbagai jenis transportasi dan mengatur penyimpanan baik jangka pendek atau pun jangka bagaimana barang bergerak, melalui manajemen armada fleet management, pelacakan pengiriman, teknologi, berbagi informasi, dan bekerja dengan organisasi mitra dalam supply nilai untuk mitra supply chain. Anda juga pasti suka Kupas Tuntas Cara Menghitung Material Requirements Planning MRP5 Faktor Utama yang Perlu Anda Pertimbangkan Saat Melakukan Evaluasi Supplier Logistik memindahkan barang dari lokasi ke lokasi Manajemen logistik yang baik adalah tentang transportasi dan penyimpanan yang efisien. Penyedia jasa logistik menggunakan berbagai aset darat, udara, dan laut untuk memindahkan barang dengan cepat dan efisien. Mereka memanfaatkan peti kemas untuk memindahkan barang antar jenis transportasi, yang dikenal sebagai transportasi “intermodal”. Logistik menyimpan barang sampai dibutuhkan di tempat lain Sesudah barang sampai di tujuan, penyedia jasa logistik akan menyimpannya di gudang atau fasilitas lainnya. Mereka akan menyimpan barang tersebut sampai dibutuhkan lagi dalam supply chain, baik itu oleh organisasi supply chain lain atau untuk pengiriman ke customer akhir. Logistik mendistribusikan produk ke customer akhir Beberapa bisnis logistik berspesialisasi dalam distribusi, yaitu pengiriman barang ke customer akhir, yang biasanya kita kenal sebagai last mile delivery. Jenis organisasi logistik Pada dasarnya, kalau barang diangkut atau disimpan, itu adalah sebuah proses logistik. Ada banyak jenis bisnis logistik, antara lain Logistik in-house Beberapa grosir, pengecer, dan organisasi besar lainnya mungkin punya fungsi logistik in-house mereka sendiriLogistics Service Providers LSPs Perusahaan yang menyediakan manajemen atas arus barang dan bahan antara titik asal ke tujuan penggunaan akhir. Penyedia akan sering menangani pengiriman, inventory, pergudangan, pengemasan, dan fungsi keamanan dalam Party Logistics 3PL atau Logistik pihak ketiga Ini adalah spesialis penyedia logistik yang menawarkan serangkaian layanan kepada berbagai klien, misalnya pengiriman melalui udara, kereta api atau jalan raya, atau fasilitas transportasi dan penyimpanan khusus, seperti cold logistics Organisasi-organisasi ini mengkhususkan diri dalam mengembalikan produk dari customer ke produsen, misalnya kalau produk tersebut rusak atau customer ngga menginginkan barang gudang atau warehouse providers Beberapa bisnis logistik cuma bergerak dalam penyimpanan barang dan ngga terlibat dalam kurir Penyedia logistik ini mengirimkan produk ke customer akhir dan berspesialisasi dalam pengiriman jarak jauh. Singkatnya, logistik adalah bagian yang terbatas dan berbeda dari jaringan supply chain kolaboratif yang lebih besar. Supply chain adalah kerangka keseluruhan untuk sourcing, manufaktur, dan pengiriman produk Sekarang sesudah kita paham apa itu logistik, ada baiknya kita memperluas cakupan kita dan melihat apa sih yang sebenarnya diwakili oleh keseluruhan supply chain? Supply chain mewakili koneksi dan kolaborasi antara supplier, produsen, bisnis logistik, grosir, pengecer, dan customer akhir. Proses supply chain dimulai ketika sebuah organisasi mendapatkan pesanan untuk sebuah produk atau layanan, dan selesai ketika produk atau layanan tersebut berhasil dikirimkan ke customer akhir. Supply chain management adalah fungsi yang mengawasi dan mengarahkan pembuatan, transportasi, dan pengiriman barang dan jasa antara titik asal dan tujuan akhir mereka. Supply chain management bekerja di berbagai organisasi Supply chain secara keseluruhan menyatukan banyak mitra untuk mencari source, memproduksi, mengangkut, menyimpan, memasok, dan menjual barang Supplier Menghasilkan bahan mentah atau suku cadang yang bisa diproduksi menjadi produk Membuat suku cadang atau produk dari bahan mentah dan input Mengangkut dan menyimpan barang saat mereka bergerak melalui supply grosir wholesalers Membeli barang untuk distribusi selanjutnya ke toko atau outlet penjualan retailers Menjual produk jadi ke customer akhir. Anda juga pasti suka Kupas Habis Apa Itu Inventory Turnover dan Manfaatnya Untuk Bisnis AndaProcurement Budget Definisi, Cara Membuat, dan Bagaimana Menjaganya Supply chain management juga bisa bertanggung jawab untuk area lain Supply chain management sering mengontrol aspek lain dari pesanan, inventory, dan proses supply chain. Memupuk kolaborasi dan kemitraan Menyediakan koneksi dan cara yang lebih baik bagi berbagai organisasi supply chain untuk bekerja persediaan inventory management Mengidentifikasi kapan stok produk tertentu mengalami kekurangan dan mengatur procurement barang pesanan order management Membuat pesanan dengan supplier, produsen, dan organisasi lain dalam supply pesanan, aset, dan pengiriman Mengikuti aliran pesanan, barang, dan aset lainnya melalui supply chain Pelaporan arus barang melalui supply masalah Mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah terkait dengan kecepatan, biaya, kualitas, atau aspek lain dari barang yang bergerak melalui supply chain. Pada akhirnya, supply chain yang kuat memberikan keunggulan kompetitif bagi setiap organisasi yang terlibat. Sementara keseluruhan supply chain bertanggung jawab atas kesuksesan dan pendapatan pasar, logistik memainkan peran penting dan sentral dalam memastikan bahan mentah, suku cadang, dan produk jadi mengalir dengan lancar melalui supply chain global. *** Bagaimana? Sekarang Anda sudah mengerti kan perbedaan supply chain dan logistik? Singkatnya, logistik adalah salah satu bagian dari supply chain yang berperan penting untuk membuat supply chain suatu organisasi bekerja dengan baik. Semoga bermanfaat! ”Kalau anda pikir artikel ini bermanfaat, bagikan juga ke rekan-rekan anda lainnya dan gabung dengan scmguide telegram channel untuk mendapatkan artikel bermanfaat lainnya dari blog ini.” MemahamiPeranan Logistik dalam Bisnis dan Manfaatnya. Secara umum, logistik adalah sesuatu yang berhubungan dengan perpindahan barang. Bukan cuma barangnya, tetapi juga mencakup prosesnya. Dulunya, istilah ini lebih akrab di ranah militer. Kemudian sektor bisnis mulai mengadaptasi istilah tersebut untuk merujuk pada penanganan sumber daya.
Jakarta - Mendengar kata logistik rasanya sudah cukup umum di kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, apakah detikers tahu apa yang sebenarnya dimaksud dengan logistik itu?Daripada detikers bingung, berikut simak penjelasan lengkap lainnya seputar pengertian, tujuan, dan macam-macam aktivitas dari logistik di bawah dari jurnal ilmiah berjudul Analisis Logistik Studi Kasus Pada PT. Remenia Satori Tepas-Kota Manado oleh Rio. A Kasengkang, logistik berasal dari bahasa Yunani kuno yang terdiri dari dua suku kata, yaitu Logic yang berarti rasional, masuk akal dan dapat kata yang kedua adalah Thios yang berarti berpikir. Apabila arti kedua suku kata itu dirangkai, memiliki makna berpikir rasional dan dapat logistik adalah seni dan ilmu, energi dan informasi, dan sumber daya lainnya, seperti produk, jasa, dan manusia, dari sumber produksi ke pasar dengan tujuan untuk mengoptimalkan penggunaan itu, logistik adalah sekumpulan aktivitas fungsional transportasi, pengendalian inventory, dan pergudangan, reverse logistics dan pemaketan, seperti dikutip dari buku Manajemen Lalu Lintas oleh Dr-Ing. Ir. Daud Nawir LogistikDikutip dari buku Manajemen Logistik dan Supply Chain Management oleh Abdurrozzaq Hasibuan, dkk, terdapat tiga tujuan khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan logistik, yaitu1. Tujuan operasional, yaitu agar persediaan barang dapat dilakukan dengan jumlah dan kualitas yang tepat serta waktu yang Tujuan keuangan, yaitu agar pengeluaran untuk pengadaan barang dapat dilakukan secara efisien dengan hasil yang Tujuan pengamanan, yaitu guna menjaga persediaan tidak terganggu oleh kerusakan, pemborosan, penggunaan tanpa hak, pencurian dan penyusutan yang tidak wajar lainnya, serta nilai persediaan yang sesungguhnya dalam sistem akuntansi. Selain itu, mendukung efisiensi dan efektifitas dalam upaya pencapaian tujuan LogistikMenurut Stock dan Lambert, seperti dikutip dari buku Manajemen Logistik oleh Annisa Kesy Garside, membagi aktivitas logistik menjadi 13 macam1. Pelayanan KonsumenPelayanan konsumen customer service adalah suatu proses yang berlangsung di antara pembeli, penjual, dan pihak ketiga yang menghasilkan nilai tambah untuk pertukaran produk atau jasa dalam jangka waktu pendek dan Peramalan PermintaanPeramalan permintaan menentukan berapa banyak tiap barang yang diproduksi perusahaan harus didistribusikan ke berbagai pasar. Perkiraan ramalan yang tepat memungkinkan manajer logistik untuk menyediakan anggaran biaya dalam pelayanan permintaan Manajemen PersediaanAktivitas pengendalian persediaan bersifat kritis karena membutuhkan finansial yang cukup atas aktivitas tersebut, sehingga terdapat ketepatan antara kebutuhan konsumen dengan Komunikasi LogistikKomunikasi adalah jaringan vital diantara seluruh proses logistik dan konsumen perusahaan. Beberapa alat komunikasi logistik, seperti e-commerce, kode barcode, EDI Electronic Data Interchange, Enterprise Resource Penanganan MaterialKegiatan ini berhubungan dengan aliran bahan baku, setengah jadi, dan barang jadi dalam pabrik atau untuk meminimalkan jarak tempuh, meminimalkan WIP, serta meminimalkan kerugian Proses PemesananBeberapa komponen proses pemesanan, yaknia. Operasional, meliputi perubahan pesanan, pengiriman pesanan, invoicing, dan Komunikasi, meliputi modifikasi kesalahan, koreksi pesanan, dan Kredit dan elemen pengumpulan, meliputi pemeriksaan kredit proses penerimaan, dan PengemasanPeran aktivitas ini adalah melindungi produk dari kerusakan ketika disimpan maupun diangkut dan memudahkan penyimpanan serta pemindahan produk, sehingga biaya penanganan produk bisa Suku Cadang dan Dukungan LayananAktifitas ini merupakan aktivitas pelayanan pasca penjualan kepada pelanggan. Peran manajemen logistik adalah meyakinkan pelanggan bahwa komponen dan suku cadang dari produk yang telah dibelinya tersedia kapanpun dan dimanapun pelanggan Pemilihan Lokasi Pabrik dan GudangPergudangan merupakan bagian integral dari semua sistem logistik yang berperan penting dalam melayani konsumen dengan total biaya yang seminimal mungkin, gudang juga merupakan jaringan primer di antara produsen dan Pengadaan ProcurementAktivitas ini bertujuan 1 memberikan aliran material, persediaan, dan pelayanan yang berkesinambungan yang dibutuhkan untuk menjalankan organisasi, 2 meminimalkan investasi persediaan dan Reverse LogisticsAktivitas ini berhubungan erat dengan penanganan pengembalian barang-barang, yang penyebabnya bisa karena kerusakan, kadaluarsa, salah pengiriman, dan yang TransportasiKegiatan ini berhubungan dengan bagian dalam maupun luar departemen Pergudangan dan PenyimpananKegiatan ini berkaitan dengan penyimpanan produk sebelum dijual, dalam hal ini semakin lama waktu antara produksi dan konsumsi maka semakin besar pula tingkat dan jumlah persediaan yang dibutuhkan. Simak Video "Jokowi Soroti Biaya Logistik RI Lebih Mahal Dibanding Tetangga" [GambasVideo 20detik] pal/pal
.
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/389
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/101
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/75
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/183
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/223
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/20
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/154
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/64
  • wfpjl8q4g6.pages.dev/264
  • yang bukan dari sifat logistik adalah